Banjarmasin
BI Kalsel Gelar Festival ANTASARI Dan Pengukuhan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah Wilayah Kalsel
BANJARMASIN, balainnews.com – Perkembangan perekonomian Kalimantan Selatan secara kumulatif mulai menunjukkan pemulihan. Pada Triwulan III 2021, pertumbuhan ekonomi Kalimantan Selatan tercatat 4,82% (yoy), meningkat dibanding Triwulan II 2021 yang sebesar 4,41% (yoy).
Sedangkan perkembangan dari sisi
stabilitas harga, inflasi Kalsel diperkirakan lebih tinggi dibanding tahun 2020, namun masih berada dalam rentang sasaran inflasi nasional (3% ± 1%). Hal ini sejalan dengan peningkatan aktivitas ekonomi dan perbaikan daya beli masyarakat.
Dalam kegiatan Opening Festival ANTASARI “Akselerasi dan Transformasi Ekonomi Digital Terkini” dan Pengukuhan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Wilayah Kalimantan Selatan, Senin (29/11/2021), Amanlison Sembiring, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Selatan mengatakan, dari sisi ekonomi digital, Kalsel mengalami peningkatan nominal transaksi retail melalui SKNBI (Sistem Kliring Nasional
BI) dan transaksi wholesale melalui RTGS pada triwulan I hingga triwulan III 2021. Hal ini sejalan dengan pola peningkatan konsumsi rumah tangga yang didorong oleh mobilitas masyarakat.
Sedangkan dari sisi penggunaan APMK (Alat Pembayaran Menggunakan
Kartu), katanya, secara nominal penggunaan kartu ATM/Debet, kartu kredit, e-money card based mengalami peningkatan dari triwulan I hingga triwulan III 2021. Hal ini menunjukkan bahwa APMK menjadi pilihan masyarakat Kalsel untuk
bertransaksi.
Sementara itu, dari sisi e-commerce dan transportasi online pada tiap triwulan di tahun 2021, Kalsel juga tercatat mengalami peningkatan. Pemenuhan kebutuhan masyarakatpun semakin bergantung dengan produk dan layanan yang dihadirkan melalui platform digital.
Menyinggung Pandemi COVID-19 yang masih belum berakhir, namun optimisme pemulihan ekonomi harus tetap digaungkan. Katanya, pihaknya tetap menjaga protokol kesehatan dengan 6M, yang salah satunya
menggunakan pembayaran digital untuk tetap physical distancing. Pola konsumsi masyarakat pun bergeser dalam
bertransaksi menggunakan platform digital dengan fasilitas layanan keuangan yang Cepat, Mudah, Murah, Aman, dan Handal (CeMuMuAH).
Amanlison menyebutkan, dalam momentum yang baik ini, sebagai bentuk nyata untuk mendorong ekonomi dan keuangan digital, Kantor Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan menyelenggarakan Festival ANTASARI (Akselerasi dan Transformasi Ekonomi Digital
Terkini) pada 29 November hingga 2 Desember 2021.
Diungkapkan, rangkaian acara Festival ANTASARI terdiri dari pembukaan
acara, pengukuhan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Kalimantan Selatan, penyusunan rencana kerja TP2DD, dan webinar series mengenai isu sistem pembayaran terkini, dengan topik “Unlocking Regional Income through Digital Transformation” dibawakan oleh Prof. Rhenald Kasali, sedangkan webinar series 2 dengan topik “Empowering SMEs with Digital Platforms in Pandemic Era” dan series 3 dengan topik “Cybersecurity Awareness for Secure and Resilient Digital Ecosystems” mengundang pembicara yang berasal dari profesional, praktisi dan pelaku usaha yang kompeten dan ahli dibidangnya. Dalam rangkaian acara juga dilaksanakan penyusunan rencana kerja TP2DD sampai tahun 2025 mendatang.
Mengenai digitalisasi, menurut Amanlison, juga terjadi pada sektor pendapatan dan belanja Pemerintah, dan Pemerintah menangkap peluang pola pergeseran masyarakat. Pemerintah diharapkan menjadi motor utama dalam mendorong pembentukan ekosistem digital di Indonesia, tidak terkecuali di daerah. Berdasarkan pilot project Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) di tahun 2019, dapat disimpulkan bahwa ETPD berkontribusi pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) hingga 11,1% (yoy) serta mendorong kemudahan usaha dan tata kelola pemerintahan.
Menindaklanjuti hal tersebut, kata Amanlison, Pemerintah diwakili
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Menteri Keuangan, Menteri Komunikasi dan Informatika, dan Menteri Dalam Negeri, serta Bank Indonesia, bersepakat menandatangani Nota Kesepahaman Elektronifikasi Transaksi Pemda (ETPD) pada 13 Februari 2020 dan menjadi dasar implementasi ETPD. Hal ini ditegaskan dengan terbitnya Keppres No. 3 tahun 2021 tentang Satuan Tugas Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (Satgas P2DD) yang didalamnya tertulis pembentukan Tim Percepatan dan
Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) di tingkat Provinsi dan Kota/Kabupaten dalam rangka implementasi ETPD.
Amanlison mengharapkan, TP2DD dapat menjadi wadah bagi Pemerintah Daerah dan stakeholder lain, untuk semakin mendorong transformasi ekonomi digital dari sisi supply maupun demand.
Dikatakan, perkembangan teknologi digital seperti saat ini haruslah diiringi dengan inovasi dan perluasan sejumlah kebijakan di bidang Sistem Pembayaran, salah satunya melalui Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) 2025. Berbagai kerjasama dengan Penyelenggara Jasa Pembayaran (PJP), Pemerintah Daerah, dan lembaga terkait, terus dilakukan guna mewujudkan keuangan yang inklusif, serta meningkatkan integrasi ekonomi dan keuangan digital nasional.
Untuk Inovasi pembayaran digital melalui scan QR code atau QRIS
(Quick Response Code Indonesia Standard), Amanlison menyatakan, terus digalakkan untuk menjangkau penetrasi pasar dan akseptansi masyarakat dalam bertransaksi ritel. Perkembangan merchant QRIS meningkat signifikan dengan Kalsel menduduki top 10 Provinsi dalam persentase pencapaian QRIS terbanyak. Kerja sama dengan Kementerian Perdagangan melalui Program Pasar dan Pusat Perbelanjaan SIAP (Sehat, Inovatif dan Aman Pakai) QRIS menjadi momentum dalam memasuki era new normal. Program ini akan terus diperluas sebagai solusi pembayaran nirsentuh dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional. Sampai dengan 19 November 2021, merchant QRIS di Kalsel tercatat telah mencapai 162 ribu merchant.
Ditegaskan, pengembangan QRIS cross border atau antarnegara dengan Thailand melalui peluncuran SNAP (Standar Nasional Open API Pembayaran) dapat menjadi tonggak baru dalam memfasilitasi aktivitas masyarakat, terutama bagi wisatawan
kedua negara. Ke depan akan semakin banyak kerja sama antar negara seperti ini, yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha di Kalimantan Selatan.
Di sisi lain, pengembangan layanan transfer dengan nama BI FAST akan diluncurkan pada Desember 2021. BI FAST merupakan modernisasi SKNBI (Sistem Kliring Nasional BI). Sistem ini akan mengakomodir kebutuhan masyarakat dalam penggunaan layanan transfer dana yang cepat (real time) dan tersedia setiap saat (24/7).
Kebijakan sistem pembayaran oleh Bank Indonesia tersebut , akan mendukung percepatan ekosistem ekonomi dan keuangan digital di Indonesia, termasuk
percepatan digitalisasi transaksi Pemerintah Daerah. Diharapkan, dengan adanya Festival ANTASARI ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan akseptansi dan pemahaman masyarakat akan pemanfaatan teknologi digital sehingga mendorong terbentuknya ekosistem keuangan digital di Kalimantan Selatan.(balain/nrl/juns)
Banjarmasin
Bank Kalsel Raih Juara 2 Kategori Customer Service pada Frontliner Championship BPDSI 2024
BalainNews.com, BANJARMASIN – Bank Kalsel terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan maksimal kepada nasabah setia Bank Kalsel khususnya Masyarakat Kalimantan Selatan. Hal ini ditunjukkan dengan Prestasi yang diraih oleh Bank Kalsel menjadi juara ke-2 (dua) pada ajang Frontliner Championship BPDSI 2024 di Hotel Royal Kuningan, Jakarta Selatan pada 20 September 2024 kemarin yang diserahkan secara langsung oleh Sekjend ASBANDA & Direktur Utama Bank Sumsel Babel, Achmad Syamsudin kepada Juara 2 Customer Service Bank Kalsel, Aida Maulina Rahmah dengan didampingi Direktur Bisnis Bank Kalsel, Akhmad Fauzi Noor dan disaksikan oleh Seluruh Pendukung yang berhadir di tempat maupun menonton secara langsung melalui channel youtube BPD NEWS.
Sebelumnya, dalam pelaksanaan tersebut terdapat 17 (tujuh belas) Bank Pembangunan Daerah (BPD) se-Indonesia yang telah mengirimkan perwakilannya. Kompetisi yang mengangkat tema “Service to Sell” ini, bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan frontliner, yang terdiri dari satpam, teller, dan customer service kedepannya.
Seluruh peserta juga telah mengikuti pembekalan secara online dari Dewan Juri pada tanggal 3-5 September 2024. Adapun materi yang disampaikan seperti: service excellence, handling complaint, serta keterampilan publics peaking dan presentasi.
Pada Kompetisi yang dilaksanakan tanggal 18 sampai dengan 20 September 2024 kemarin, telah banyak melalui beberapa tahap dan dinilai berdasarkan bobot di masing-masing seperti Penilaian Roleplay maksimal bobot sebesar 50%, kemudian untuk Penilaian Presentasi bobot maksimal 30%, dan Penilaian Tes Kompetensi maksimal bobotnya 20%.
Selanjutnya, pada 3 (tiga) peserta dengan nilai tertinggi akan mengikuti tes tambahan berupa Quick Response dalam menentukan Juara 1,2 & 3. Perwakilan Customer Service Bank Kalsel, Aida Maulina Rahmah berhasil melewati seluruh rangkaian tes dan menjadi salah satu dari tiga finalis terbaik, yang kemudian mengantarkannya pada posisi Juara ke-2 (dua).
Dilain Waktu, Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian yang diraih oleh Perwakilan Customer Service Bank Kalsel, Aida Maulina Rahmah.
“Keberhasilan Perwakilan Customer Service Bank Kalsel dalam meraih Juara ke-2 (dua) pada ajang ini adalah bukti nyata bahwa Insan Bank Kalsel memiliki kualitas dan kemampuan pelayanan yang luar biasa. Prestasi ini tidak hanya membanggakan Bank Kalsel, tetapi juga mengukuhkan komitmen Bank Kalsel untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh nasabah. Bank Kalsel juga berharap dengan pencapaian ini, dapat memotivasi seluruh Insan Bank Kalsel untuk terus meningkatkan
kompetensi dan dedikasi dalam melayani Masyarakat,” ujar fachrudin.
Menanggapi kemenangannya, Aida Maulina Rahmah yang merupakan Customer Service Bank Kalsel mengungkapkan rasa syukur yang tak terhingga atas doa dan dukungan dari Seluruh Insan Bank Kalsel, teman dan khususnya Orang Tua saya sendiri.
“Saya merasa sangat terhormat dan bersyukur bisa mewakili Bank Kalsel dalam kompetisi ini, serta dapat meraih Juara 2 (dua) kategori Customer Service. Prosesnya sangat menantang, terutama dalam menghadapi tes-tes yang membutuhkan keterampilan dan konsistensi dalam service excellence dan public speaking. Saya juga berterima kasih kepada Tim dan Manajemen Bank Kalsel yang telah memberikan doa & dukungan penuh. Prestasi ini saya dedikasikan untuk Bank Kalsel dan seluruh rekan-rekan yang selalu memberikan semangat,” pungkas Aida. [adv/riv]
SebarkanBanjarmasin
Gubernur Paman Birin Berharap Lulusan Polanka Berkontribusi Nyata untuk Banua di Bidang Kesehatan
BalainNews.com, BANJARMASIN – Lulusan Politeknik Unggulan Kalimantan (Polanka) kembali gelar sidang terbuka senat akademik, dalam rangka Wisuda VIII Tahun 2024 di Himalaya Ballroom Hotel Banjarmasin Internasional pada Sabtu (28/9).
Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor atau Paman Birin, melalui Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Husnul Khotimah mengucapkan selamat kepada wisudawan/wisudawati yang baru saja diwisuda, serta apresiasi tinggi kepada Polanka Banjarmasin.
“Selamat kepada wisudawan/wisudawati, selalu junjung tinggi martabat dan kehormatan almamater kampus ini. Serta Polanka yang semakin berkembang dan terus berkontribusi dalam mendukung keberhasilan pembangunan pendidikan, guna mencetak SDM yang unggul dibidang kesehatan khsusunya di Banua,” ucap Paman Birin.
Paman Birin mengatakan, keberadaan tenaga kesehatan merupakan aspek penting pembangunan kesehatan.
“Profesi bidang kesehatan berperan memberikan pelayanan kesehatan berkualitas dan profesional baik secara individu, keluarga dan masyarakat. Oleh sebab itu, tenaga kesehatan yang berkualitas dan berkualifikasi penuh dapat dicapai melalui pendidikan yang baik dan dilengkapi berbagai pelatihan di lembaga pendidikan tinggi seperti di Polanka ini,” jelasnya.
Paman Birin berharap, lulusan Polanka bisa berperan aktif dan berkontribusi nyata di masyarakat khususnya dibidang kesehatan.
“Karena Kalsel memerlukan insan-insan intelektual seperti kalian, yang bisa memberikan warna bagi proses pembangunan, pembaharuan dan perubahan yang baik di Banua tercinta, khususnya di dunia kesehatan,” pungkasnya.
Sementara itu, Direktur Polanka, Ners Husin menyampaikan, pihaknya mewisuda sebanyak 125 mahasiswa yang terbagi dalam lima Program Studi (Prodi) D3, yaitu Farmasi, Fisioterapi, Teknik Elektromedik, Analis Kesehatan, Perekam Medis dan Informasi Kesehatan.
“Selamat atas wisudanya, kami yakin lulusan Polanka mampu berkontribusi terhadap Banua, bahkan sampai tingkat nasional nantinya. Kami juga berharap para lulusan bisa menerapkan ilmu mereka, bersikap profesional, serta mengutamakan etika dan adat. Di tahun ini, kami juga memulai program penguatan akhlak sesuai dengan agama masing-masing,” tutupnya.
Dalam acara tersebut, juga diserahkan plakat atau cinderamata dari yayasan pucuk merah sebagai bentuk apresiasi kepada Pemprov Kalsel. [riv/adpim]
SebarkanBanjarmasin
Paman Birin Dorong Penguatan Sinergitas PTITD dan Martrisia-67 di Banua
BalainNews.com, BANJARMASIN – Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) dan Rapat Pleno Tahun 2024 Perhimpunan Tempat Ibadah Tridharma dan Majelis Rohaniawan Tridharma (PTITD dan Matrisia) se-Indonesia dibuka pada Jumat malam (27/09/2024) di Grand Ballroom Banjarmasin.
Turut dihadiri, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau Paman Birin melalui Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Adi Santoso bersama unsur forkopimda atau yang mewakili, Kementerian Agama Provinsi Kalsel, FKUB, pejabat Pemko Banjarmasin, dan pihak terkait lainnya.
Gubernur Paman Birin dalam sambutan tertulisnya mendorong PTITD dan Matrisia-67 untuk menguatkan koordinasi dan sinergitas yang baik dengan sesama pengurus maupun pemerintah daerah.
Matrisia kiranya dapat menjadi simbol kerukunan umat beragama dengan menunjukkan sikap santun dan murah hati yang mengisi moderasi beragama di Kalsel.
Gubernur Paman Birin pun mendukung kegiatan mukernas yang dipercaya menjadi momen untuk menyatukan seluruh Tri Dharma yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Provinsi Kalsel memang dihuni mayoritas penduduk muslim, namun masyarakat mampu menghargai perbedaan dan menjaga toleransi antar umat beragama, sehingga tetap terjalin kerukunan dan kedamaian.
Selanjutnya diutarakan, Pemerintah Provinsi Kalsel senantiasa menjamin kenyamanan dan keamanan umat beragama untuk beribadah dan melakukan aktivitas keagamaannya masing-masing.
Keberagaman agama suku ras dan budaya merupakan anugerah bagi alam semesta dan harus senantiasa dirawat dalam kasih dan harmoni.
Mukernas PTITD dan Matrisia ini diharapkan menjadi momentum untuk menyusun langkah-langkah strategis bagi kerja organisasi dalam rangka pelayanan ibadah dan kesejahteraan umat Tri Dharma.
Pembukaan mukernas dan rapat pleno ditandai dengan pemukulan bedug atau tambur barongsai oleh pejabat dan forkopimda yang hadir.
Herman Chandra selaku tuan rumah kegiatan sekaligus mewakili Ketua Umum Pengurus Pusat PTITDSI dan Martrisia 67, Ong Khing Kiong, menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak dalam kegiatan yang berlangsung pada 27 – 29 September ini.
Mukernas digelar ujarnya, untuk mengevaluasi, merevisi, maupun menambah program kerja sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan saat ini.
Selain itu, akan jadi wadah mempererat hubungan komunikasi kekerabatan antara pengurus tempat ibadah Tri Dharma yang juga sebagai pengurus komda dan pusat di PTITD dan Matrisia sejak tahun 1967 ini.
Sementara itu, Ketua Panitia Mukernas, Purnomo menyebutkan, kegiatan diikuti sekitar 220 peserta dari berbagai provinsi di Indonesia.
Mukernas dan rapat bertema “eksis maju berkembang bersama. Mari tunjukkan eksistensi dengan aktivitas positif bermanfaat untuk seluruh umat Tri Dharma maju sesuai dengan kebutuhan di masa depan dan lakukan perubahan sehingga kita bisa berkembang bersama-sama dengan seluruh penduduk rakyat dan warga negara Indonesia”. [riv/adpim]
SebarkanBanjarmasin
Meriah Pekan Olahraga Rakyat, Paman Birin dan Acil Odah Sumbang Hadiah Umrah
BalainNews.com, BANJARMASIN – Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atau Paman Birin didampingi Ketua TP PKK Kalsel Hj Raudatul Jannah atau Acil Odah membuka Pekan Olahraga Rakyat (PORA) ke-3 tahun 2024 di UPTD Taman Budaya Provinsi Kalsel, Banjarmasin pada Sabtu (21/09/2024) pagi.
Kegiatan diawali jalan sehat yang diikuti sekitar 5.000 peserta dan dilepas Paman Birin bersama Acil Odah.
Selain door prize yang disediakan panitia, Paman Birin memberikan hadiah umrah gratis untuk satu peserta dan uang tunai masing-masing Rp 1 juta untuk 50 peserta.
Selanjutnya Acil Odah pun menambahkan satu lagi hadiah umrah gratis bagi peserta jalan sehat yang berjalan mengitari Jalan Brigjen Hasan Basri Kayu Tangi Banjarmasin itu.
Sebelum mengibarkan bendera start menandai pelepas peserta, Paman Birin yang juga Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kalsel ini memotivasi masyarakat untuk berpartisipasi siap menuju Indonesia emas 2045 dengan menyiapkan generasi yang tanggung dan mampu beradaptasi dengan zamannya nanti.
Khususnya untuk generasi muda, dimotivasi agar membekali diri dengan pengetahuan dan keterampilan.
Selain hadiah uang tunai dan umrah oleh Paman Birin dan Acil Odah, panitia sudah menyediakan hadiah berupa empat unit sepeda gunung, televisi, kulkas, kipas angin, dispenser, setrika dan sebagainya, total hadiah mencapai Rp50 juta.
PORA ke-3 tahun 2024 diikuti 879 peserta dari 13 kabupaten kota se Kalsel yang akan mengikuti sejumlah ketapel, hadang, domino, lari balok, sepeda ontel, spring, karate tradisional, street soccer, dan push bike.
Kegiatan juga digelar sebagai rangkaian memeriahan Hari Jadi Provinsi Kalimantan Selatan ke-74 tahun serta HUT ke-79 Republik Indonesia tahun 2024.
Kegiatan dimaksudkan untuk menggelorakan dan melestarikan olahraga rekreasi di kalangan generasi muda, agar tidak tergerus oleh zaman. [riv/adpim]
Banjarmasin
Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Bank Kalsel Dukung Kalsel Expo 2024
BalainNews.com, BANJARMASIN – Sebagai bank kebanggaan masyarakat Banua, Bank Kalsel kembali berperan aktif dalam mendukung suksesnya Kalsel Expo 2024 yang berlangsung pada 18-22 September 2024.
Kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Dinas Perdagangan ini bertempat di Lapangan Dr. Murjani, Kota Banjarbaru. Acara ini menjadi ajang strategis untuk memperkenalkan potensi ekonomi, investasi, dan produk unggulan dari berbagai sektor di Kalimantan Selatan. Pada hari pertama kegiatan Kalsel Expo 2024, secara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Roy Rizali Anwar. Turut berhadir, Direktur Kepatuhan Bank Kalsel, Mitra Damayanti dan masyarakat yang antusias menyaksikan kegiatan tersebut.
Beragam kegiatan menarik seperti lomba-lomba, musik, tarian budaya khas Kalimantan Selatan, serta penampilan dari artis nasional seperti Aria Dinata, Rita D’Academy, dan Ifan Govinda turut memeriahkan setiap harinya.
Dalam mendukung acara ini, Bank Kalsel hadir dengan layanan perbankan yang memudahkan pengunjung untuk memperoleh informasi terkait berbagai produk dan layanan, mulai dari pembukaan rekening tabungan hingga pengajuan kredit seperti Kredit Multiguna untuk ASN dan Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk UMKM.
Booth Bank Kalsel juga menawarkan konsultasi keuangan yang dapat membantu masyarakat mengelola dan mengembangkan usaha mereka.
Pada kesempatan tersebut, Direktur Kepatuhan Bank Kalsel, Mitra Damayanti, menyampaikan pentingnya inovasi dalam pelayanan perbankan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
“Kehadiran Bank Kalsel di Kalsel Expo 2024 ini merupakan wujud komitmen kami untuk semakin mendekatkan layanan kepada masyarakat. Bank Kalsel terus berupaya memberikan kemudahan akses perbankan dengan layanan yang cepat, mudah, dan aman. Ini tidak hanya memberikan kenyamanan bagi nasabah tetapi juga berdampak pada peningkatan perekonomian daerah, khususnya bagi para pelaku UMKM di Kalimantan Selatan,” ujar Mitra, Rabu (18/9/2024).
Lebih lanjut, Mitra menjelaskan bahwa Bank Kalsel terus berinovasi untuk menciptakan produk dan layanan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.
“Dengan adanya layanan kredit seperti KUR dan Kredit Multiguna, Bank Kalsel berharap dapat memberikan solusi keuangan yang tepat untuk mendukung pertumbuhan usaha dan kesejahteraan masyarakat. Di era digital ini, kami juga memperkenalkan kemudahan layanan kredit secara digital bernama Ready Cash yang bisa diakses melalui AKSEL by Bank Kalsel, kapan saja dan di mana saja,” pungkas Mitra.
Sebagai Informasi, Dalam event ini, telah diikuti setidaknya 225 stand yang berasal dari dinas dan badan lingkup Pemerintah Kalimantan Selatan. [adv/riv]
Sebarkan-
Business3 tahun ago
Wow! 7 Jam Tangan Seiko Untuk Pria Produk Terbaru Model Desain Trendy
-
Banjarbaru2 tahun ago
Tarif Parkir Inap Bandara Syamsudin Noor Mulai Rp 15.000 Per 24 Jam, Mobil Aman Selama Terbang
-
Banjarmasin3 tahun ago
Polsek Banjarmasin Selatan Gelar Rekontruksi Kasus Pembunuhan Malam Tahun Baru
-
Nasional3 tahun ago
Olimpiade Nasional 2022
-
Banjarmasin3 tahun ago
Pembelajaran Tatap Muka Di SDN Karang Mekar 1 Dan SMPN 8 Banjarmasin
-
Banjarmasin2 tahun ago
Pesan Ulama Sufi Jalaluddin Ar Rumi Untuk Menata Hidup Kita
-
Banjarmasin2 tahun ago
Berjalan Untuk Hindari Sarkopenia
-
Banjarmasin3 tahun ago
Polwan Polda Kalsel Beri Surprise Di HUT Kowad ke-60
-
Banjarmasin3 tahun ago
HUT TNI Ke-76, Lanal Banjarmasin Bersama Forkopimda Kalsel Gelar Upacara
-
Banjarmasin3 tahun ago
Thunder Fried Chicken Hadir Di Banjarmasin Dan Selalu Konsisten Gunakan Tenaga Kerja Lokal
Patriciat
29/06/2024 at 10:43 pm
This piece really resonated with me. The analysis was spot-on. Looking forward to discussing this with you all. Check out my profile for more interesting cont