Banjarmasin
Semaraknya Beragam Kegiatan PAUD Pelita Hati Dengan Kegembiraan Berbalut Kebersamaan

BalainNews.com, BANJARMASIN – Ada 3 rangkaian acara di Paud Pelita Hati Banjarmasin, Sabtu (4/6/2022) yaitu Pentas Seni Akhirussanah, bertepatan dengan Miladnya Paud tersebut dan Melangitkan Impian Menerbangkan Balon Harapan untuk mengantarkan cita-cita para anak didiknya.
Kepala Sekolah Basuki Rohmad, SPd mengatakan,” karena setiap anak punya cita-cita.”
“Setelah kita berikan stimulan, mereka melihat tentang profesi yang ada, Tentara, Dokter, Arsitek, Pilot dan lain sebagainya. Mereka memilih, kalau besar nanti mau jadi apa,” ungkap Rahmat, sembari menjelaskan ada balon berisi gas yang ditempel kertas bertuliskan nama anak dan cita-citanya.
Dikatakan, pada saat diterbangkan itu, para orangtua anak masing-masing mendo’akan dengan khusyu dan berharap dikabulkan oleh Allah SWT dan besar tercapai cita-citanya.
“Kita juga foto-foto anaknya sesuai dengan cita-citanya dan dipajang di pameran,” Rohmad menambahkan.
Dijelaskan, ini merupakan project pembelajaran semester kedua yang ada kegiatan festival pameran hasil karya anak.
Kata Rohmad, Program lainnya adalah Program Sarapan Pagi yang memiliki penuh makna.
Dijelaskan, SA artinya Sambut Anak dengan 5 S. Dengan Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun.
RA artinya Pendidiknya Ramah Anak.
PAN artinya Sebagai Panutan Teladan Terbaik.
P artinya Pendidik Profesional.
A artinya Anak Usia Dini.
G artinya Generasi Emas.
I artinya Indonesia.
“Jadi SARAPAN PAGI adalah Kita mengupayakan menyambut anak sebaik mungkin dan kita sebagai Guru sebagai Panutan dan kita juga Pendidik Profesional yang akan menyiapkan Generasi Emas Indonesia,” Rohmad menjelaskan.
Untuk kegiatan Akhirussanah yang berlangsung setiap tahun. Diharapkan tahun depan dapat dilaksanakan di luar sekolah.
Kondisi Covid 19 yang semakin melandai dan diperbolehkan membuka masker, sangat memudahkan dan membantu pembelajaran di Paud ini, dan pembelajaran bisa lebih efektif. Karena menurut Rahmat, pertemuan tatap muka jauh memberikan pengalaman yang kaya kepada anak didik.
“Apalagi dengan pembelajaran stem. Juga literasinya menjadi lebih bagus dan pembelajaran project bisa berjalan semuanya. Tapi kalau daring (online) tidak bisa berjalan,” Rohmad menegaskan.
Apalagi menurut Rohmad, kalau bimbingan dilakukan oleh orangtua dan orangtuanya tidak paham tentang pendidikan anak usia dini, sehingga kadang-kadang anak menjadi agak tertekan di rumah dan kurang suka dengan orangtuanya. Bahkan ada komentar anak yang mengatakan Mamanya tidak enak memberikan pembelajaran dibandingkan Gurunya, sehingga terkesan merasa lebih senang belajar di sekolah.***(juns)
Sebarkan
-
Banjarbaru1 tahun ago
Tarif Parkir Inap Bandara Syamsudin Noor Mulai Rp 15.000 Per 24 Jam, Mobil Aman Selama Terbang
-
Nasional2 tahun ago
Olimpiade Nasional 2022
-
Banjarmasin2 tahun ago
HUT TNI Ke-76, Lanal Banjarmasin Bersama Forkopimda Kalsel Gelar Upacara
-
Banjarmasin2 tahun ago
Pembelajaran Tatap Muka Di SDN Karang Mekar 1 Dan SMPN 8 Banjarmasin
-
Business2 tahun ago
Januari 2022, Honda Umumkan Harga resmi ALL NEW HONDA BR-V
-
Daerah2 tahun ago
Media Gathering, Refresmen Para Media Kalsel Memperoleh Informasi BI Kalsel
-
Banjarmasin2 tahun ago
Polsek Banjarmasin Selatan Gelar Rekontruksi Kasus Pembunuhan Malam Tahun Baru
-
Banjarmasin2 tahun ago
Narkolema Harus Diwaspadai, Advokat Angga : Generasi Muda Jangan Tidak Tahu Konsekuensi Hukumnya
-
Banjarmasin2 tahun ago
Irwasum Polri Gelar Audit Kinerja Tahap II di Polda Kalsel
-
Banjarmasin2 tahun ago
Thunder Fried Chicken Hadir Di Banjarmasin Dan Selalu Konsisten Gunakan Tenaga Kerja Lokal