Ekonomi
Bank Indonesia Dan Perbankan Terus Memperluas Kegiatan Kas Keliling Bersama (KALIBER) Ke Daerah Terluar Kalsel
BalainNews.com, KOTABARU – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan kembali membuka Layanan Kas Keliling Bersama (Kaliber) Perbankan di wilayah terluar bagi masyarakat Kalimantan Selatan. Jika sebelumnya, Kaliber Kotabaru hadir di Desa Teluk Tamiyang, Kecamatan Pulau Laut Tanjung Selayar, maka pada tanggal 23 Oktober 2022, kegiatan Kaliber terus diperluas jangkauan penukaran uang di Kotabaru pada daerah terdepan, terluar dan terpencil (3T).
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Kepala Tim SP PUR Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Selatan dan Pimpinan Perbankan Cabang Kotabaru.
Kegiatan Kaliber Kotabaru merupakan kerjasama Bank Indonesia dengan 7 (tujuh) Bank yakni BNI, BRI, Bank Mandiri, BSI, Bank Mega, BPD Kalsel dan Bank Danamon dalam konteks pendistribusian uang rupiah hingga ke pelosok negeri. Sekaligus untuk menjunjung kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang direpresentasikan ke dalam uang Rupiah agar dapat mencapai wilayah-wilayah terluar.
Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi menyampaikan terima kasih kepada Perbankan yang telah ikut serta mendukung kegiatan Kaliber Kotabaru. Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi dan kolaborasi yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Kotabaru dalam layanan penukaran uang Rupiah hingga ke daerah terluar. Hal ini sejalan dengan tujuan pelaksanaan kegiatan Kaliber antara lain untuk memperluas jangkauan pemenuhan kebutuhan uang Rupiah, mempercepat penarikan uang lusuh (clean money policy) dan menyediakan uang Rupiah Layak Edar dalam jumlah dan pecahan yang cukup kepada masyarakat. Serta dalam rangka menjaga kedaulatan NKRI melalui penggunaan rupiah sebagai alat pembayaran yang sah.
Dalam kesempatan ini juga dilakukan kegiatan edukasi Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah dan pengenalan uang kertas Tahun Emisi 2022 yang memiliki 3 (tiga) aspek penguatan yakni Lebih Indah, Tahan Lama dan Aman “(INTAN)”.
Acara berlangsung meriah. Terlihat masyarakat Kotabaru antusias hadir menukarkan uang dalam kegiatan ini, dengan sebanyak 500 orang berhasil melakukan penukaran uang. Masyarakat yang melakukan penukaran Uang Rupiah dalam kegiatan ini telah melakukan pemesanan melalui https://pintar.bi.go.id terlebih dahulu. Melalui pelaksanaan kegiatan Kaliber, masyarakat semakin mengenal Rupiah sebagai mata uang Republik Indonesia, sehingga tumbuh rasa Cinta Bangga dan Paham terhadap Rupiah.***(riv/infobiks))
SebarkanBanjarmasin
Bank Kalsel Beri Bantuan Peningkatan Asupan Gizi kepada 40 Anak Stunting di Barito Kuala dan Tapin
BalainNews.com, BANJARMASIN – Berkolaborasi dengan UPZ Bakti Bersama Gizi Buruk (Stunting) merujuk pada kondisi pertumbuhan tubuh yang terhambat pada saat anak-anak, yang sering kali menghasilkan dampak jangka panjang terhadap kualitas dan tumbuh kembang mereka.
Anak-anak yang mengalami masalah gizi buruk di Indonesia disebabkan oleh pendapatan orang tua yang tidak mencukupi, fasilitas kesehatan yang masih kurang memadai bagi masyarakat pra-sejahtera, dan makanan bergizi yang sulit dijangkau oleh masyarakat pra-sejahtera.
Pada kesempatan ini Bank Kalsel melalui Uni Pengumpul Zakat (UPZ) Bakti ikut serta kolaborasi bersama Hasnur dalam kegiatan pemberian asupan gizi seperti vitamin, susu, biskuit, kacang hijau, telur, dan hal-hal kebutuhan lainnya untuk mempercepat penuruan angka stunting kepada 40 anak dengan usia 0-2 tahun di Desa Berangas Timur, Sungai Lumbah, Sungai Pitung Kab. Barito Kuala, dan Sungai Salai Hulu, Kab. Tapin selama 6 bulan.
Adapun penyerahan diserahkan secara simbolis oleh Direktur UPZ Bank Kalsel, H. M. Fajri Muhtadi disaksikan Wakil Ketua UPZ Bakti Bersama, Marhusin dan Kepala Puskesmas Desa Berangas Kab. Barito Kuala Hasbi Ash Shiddieqy, S.KM diberikan Kepada perwakilan orang tua penerima bantuan asupan gizi.
“Dengan terlaksananya kolaborasi antara UPZ Bakti Bersama Hasnur dengan UPZ Bank Kalsel harapnya bisa membantu dan mendukung kegiatan kerjasama atau kolaborasi antar lembaga sebagai bentuk solidaritas antar lembaga dan memperluas serta memperbesar bantuan UPZ Bank Kalsel dalam kegiatan pemberian asupan gizi untuk mempercepat penuruan angka stunting kepada 40 anak dengan usia 0-2 tahun di Desa Berangas Timur, Sungai Lumbah, dan Sungai Pitung Kab. Barito Kuala, dan Sungai Salai Hulu, Kab. Tapin selama 6 bulan,” ungkap Fajri Muhtadi. [adv/rivani]
Ayo segera tunaikan zakat, infaq, dan sedekah kamu melalui Unit Pengumpul Zakat Bank Kalsel di nomor rekening Bank Kalsel Syariah di bawah ini:
6500844928 (Zakat)
6500846214 (Infak dan sedekah)
A.n Unit Pengumpul Zakat Bank Kalsel
Konsultasi dan Konfirmasi transfer via WA Center UPZ
Bank Kalsel: 0811505153
Banjarmasin
Perkuat Struktur Manajemen Bank Kalsel, Tiga Direksi Di Lantik Gubernur Kalimantan Selatan
BalainNews.com, BANJARMASIN – Bank Kalsel dengan resmi mengumumkan pelantikan tiga direksi baru yang akan memperkuat struktur manajemen perusahaan, yakni Direktur Kepatuhan, Direktur Operasional dan Direktur Bisnis. Pelantikan ini merupakan komitmen Bank Kalsel untuk memenuhi penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) dan dalam rangka mempertahankan Tingkat Kesehatan Bank (TKB) diperingkat yang sehat.
Setelah beberapa bulan posisi ini belum terisi, maka dengan lahirnya Surat Keputusan Dewan Komisioner OJK tentang Hasil Penilaian Kemampuan dan Kepatutan, Mitra Damayanti dinyatakan lulus sebagai Direktur Kepatuhan, Abdurahim Fiqry sebagai Direktur Operasional dan Akhmad Fauzi Noor sebagai Direktur Bisnis. Hal ini diperkuat kembali dengan Akta Penetapan Direksi PT. Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan (Perseroda) Nomor 01 tanggal 03 September 2024 yang mengesahkan pengangkatan 3 direksi yang baru.
Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dilakukan oleh Gubernur Kalimantan Selatan, DR (HC).H.Sahbirin Noor, S.Sos.,M.H disaksikan oleh Bupati/Wali Kota Kabupaten/Kota se-Kalimantan Selatan, Jajaran FORKOPIMDA Kalsel, Kepala Dinas Prov. Kalsel, OJK, BI, jajaran Dewan Komisaris, Direktur Utama, Kepala Divisi, Direktur UPZ maupun Kepala Kantor Cabang Bank Kalsel, serta para tamu undangan baik dari kalangan BUMN/D, media dan instansi lainnya, di Mahligai Pancasila Banjarmasin (4/9).
Dalam sambutannya, Sahbirin Noor mengucapkan selamat kepada para direktur yang baru saja dilantik. Ia pun menegaskan pelantikan ini mengandung penyerahan amanah besar yang harus diemban dengan penuh tanggung jawab dan berintegritas.
“Saya juga ingin mengingatkan bahwa tugas direksi bukan hanya memastikan keuntungan bank, tetapi juga memastikan bank ini menjalankan fungsi sosial dan ekonominya dengan baik. Termasuk mendukung usaha kecil dan menengah, berkontribusi dalam pembangunan daerah dan memberikan akses keuangan yang lebih luas kepada masyarakat”, ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur yang akrab disapa Paman Birin tersebut juga menyampaikan rasa percaya, bahwa dengan semangat kerja keras, kolaborasi yang baik, serta integritas yang tinggi, semua dapat membawa Bank Kalsel menuju pencapaian yang lebih tinggi lagi.
“Mari kita bersama-sama wujudkan Bank Kalsel untuk menjadi bank yang terdepan, terpercaya dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi perekonomian kalimantan selatan”, tukas Paman Birin.
Usai kegiatan pelantikan selesai, Direktur Utama Bank Kalsel Fachrudin menyampaikan bahwa pelantikan direksi baru ini merupakan bagian dari upaya Bank Kalsel untuk terus beradaptasi dengan dinamika industri perbankan yang semakin kompleks.
“Pelantikan ini menandai langkah penting Bank Kalsel dalam memperkuat fondasi struktur manajemen Bank Kalsel. Saya yakin bahwa dengan pengalaman dan kompetensi yang dimiliki oleh direksi yang baru dilantik, Bank Kalsel akan semakin solid dan siap menghadapi tantangan ke depan”, tuturnya.
Direktur Kepatuhan akan memastikan bahwa tata kelola dan operasional bank comply terhadap regulasi. Direktur Operasional akan memimpin peningkatan efisiensi dan produktivitas, mendukung kinerja optimal di seluruh lini. Sementara itu, Direktur Bisnis akan membawa inovasi dalam strategi pengembangan produk dan layanan, memastikan bahwa kebutuhan nasabah selalu menjadi prioritas utama.
“Saya meyakini bahwa dengan sinergi antara direksi baru dan seluruh Insan Bank Kalsel, kami akan mencapai prestasi yang lebih tinggi dan optimis dapat mencapai target-target yang telah ditetapkan yang nantinya akan memberikan kontribusi lebih besar bagi perekonomian daerah maupun nasional”, pungkasnya. [adv/rivani]
Sebagai informasi, berikut disampaikan Curriculum Vitae direksi dimaksud :
SebarkanBanjarmasin
Dukungan Nyata Untuk Pelaku UMKM, Bank Kalsel Bagikan Rombong Barakah
BalainNews.com, BANJARMASIN – Sebagai bentuk kepedulian terhadap pelaku UMKM di Kalimantan Selatan, Bank Kalsel melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) kembali menyalurkan bantuan rombong barakah kepada pelaku UMKM di Kota Banjarmasin.
Penyerahan gerobak usaha ini dilakukan secara bergantian oleh Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin, kepada pedagang bubur ayam, Selvi Yuliana; pedagang minuman es, Mariani Marwan; pedagang pentol, A. Simah; pedagang pentol, Nur Wulandari; pedagang gado-gado, Endriyanto; pedagang pentol, Wahyudi dengan didampingi oleh Direktur UPZ Bank Kalsel, M. Fajri Muhtadi, bertempat di Kantor Pusat Bank Kalsel pada Selasa (03/09/2024).
Disela kegiatan, Direktur Utama Bank Kalsel, Fachrudin, menyatakan bahwa bantuan rombong barakah ini merupakan hasil dari zakat, infaq, dan sadaqah yang dikumpulkan dari para pegawai Bank Kalsel setiap bulan dan dikelola oleh Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Bank Kalsel. Selama beberapa tahun terakhir, Bank Kalsel telah konsisten dalam menyelenggarakan programprogram seperti ini.
“Bank Kalsel dari awal tahun hingga saat ini, telah menyalurkan 16 (enam belas) rombong barakah kepada pelaku UMKM. Selain itu, Bank Kalsel kedepannya juga akan menyalurkan program tersebut ke UMKM se’kabupaten/kota di Kalimantan Selatan. Diharapkan, dengan adanya penerima rombong barakah ini dapat meningkatkan usahanya lebih maju dan berkembang,” ujar Fachrudin.
Sementara itu, Perwakilan Penerima Rombong Barakah, Selvi Yuliana, seorang pedagang bubur ayam yang menerima rombong barakah dari Bank Kalsel menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan. Ia juga merasa terharu karena permohonannya dapat diwujudkan oleh Bank Kalsel.
“Dengan adanya gerobak baru ini, saya semakin termotivasi dalam meningkatkan usaha di daerah Pekauman, di mana sebelumnya saya berjualan bubur ayam hanya dengan menggunakan meja. Saya juga berharap Bank Kalsel terus berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya pelaku UMKM seperti kami,” pungkas Selvi. [adv/rivani]
SebarkanEkonomi
29th Infobank Banking Appreciation 2024, Bank Kalsel Raih Predikat Kinerja “Sangat Baik” 5 Tahun Berturut-turut
BalainNews.com, JAKARTA – Bank Kalsel kembali mengukir prestasi dengan meraih penghargaan bergengsi pada ajang 29th Infobank Banking Appreciation 2024. Pada kesempatan ini, Bank Kalsel dianugerahi predikat Sangat Baik dalam kategori “EXCELLENT PERFORMANCE IN 5 CONSECUTIVE YEARS”.
Penghargaan ini merupakan bukti konsistensi kinerja unggul Bank Kalsel selama lima tahun berturut-turut dalam industri perbankan Indonesia.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Kepala Bank Kalsel Jakarta Agus Setiawan mewakili manajemen Bank Kalsel di Shangri-La Hotel Jakarta pada Kamis, 29 Agustus 2024 Pencapaian ini tidak hanya mencerminkan komitmen Bank Kalsel dalam menjaga stabilitas dan pertumbuhan kinerja, namun juga sebagai pengakuan atas kualitas layanan yang terus ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan nasabah dan mendukung perekonomian nasional.
Pada kesempatan yang berbeda, Direktur Utama Bank Kalsel Fachrudin menyatakan rasa syukurnya atas penghargaan ini. “Kami sangat bersyukur dan bangga menerima penghargaan ini.
“Ini adalah hasil dari kerja keras seluruh insan Bank Kalsel, serta kepercayaan dan dukungan dari para pemegang saham, nasabah, mitra kerja dan Akselenials. Kami akan terus berkomitmen untuk menjaga dan meningkatkan kinerja serta layanan kami ke depannya,” tuturnya.
Penghargaan EXCELLENT PERFORMANCE IN 5 CONSECUTIVE YEARS ini menambah deretan pencapaian yang telah diraih Bank Kalsel. Sebagai bank daerah yang telah beroperasi selama 60 tahun, Bank Kalsel terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman demi memberikan layanan terbaik bagi seluruh masyarakat Kalimantan Selatan.
“Bank Kalsel terus berfokus pada pengembangan produk dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan nasabah, serta memperkuat posisi sebagai bank yang unggul dan terpercaya di tingkat regional bahkan nasional. Dengan dukungan dari seluruh pemangku kepentingan, Bank Kalsel optimis dapat terus memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi regional dan nasional,” pungkasnya. [adv/rivani]
SebarkanBanjarbaru
Giatkan Turdes, Gubernur Kalsel Persembahkan Jalan Bebas Hambatan Banjarbaru-Batulicin
BalainNews.com, BANJARBARU – Komitmen dalam pembangunan infrastruktur daerah yang berkelanjutan dan inklusif secara konsisten ditunjukkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel). Dua periode dibawah kepemimpinan Gubernur Sahbirin Noor, sedikitnya 120 kilometer ruas jalan dan 9 jembatan baru telah dibangun, guna memperkuat konektivitas dan aksesibilitas antar wilayah.
Jalan yang menghubungkan Kabupaten Barito Kuala dan Banjar, Kabupaten Hulu Sungai Utara dan Balangan, dan terakhir baru saja diresmikan yakni jalan bebas hambatan Banjarbaru – Batulicin adalah sebagian proyek strategis yang menjadi prioritas Pemprov Kalsel dalam beberapa tahun terakhir.
“Proyek ini (jalan bebas hambatan Banjarbaru – Batulicin) merupakan salah satu proyek infrastruktur terbesar di provinsi kami, yang memiliki sejarah panjang dalam perencanaan dan pembangunannya,” ucap Sahbirin saat peresmian jalan bebas hambatan Banjarbaru – Batulicin, di Kabupaten Banjar, beberapa waktu lalu.
Diketahui, jalan bebas hambatan Banjarbaru – Batulicin memiliki panjang 104 kilometer dan mulai dikerjakan pada tahun 2019. Rampungnya jalan ini, menjadi bukti nyata upaya pemerintah dalam mewujudkan infrastruktur berkualitas untuk kemajuan Kalsel.
Jalan yang kemudian diberi nama jalan Gub Sahbirin Noor ini diresmikan pada 24 Agustus 2024, di jembatan Awang Bangkal, Kabupaten Banjar, dalam rangkaian Kirab Merah Putih bersama Korem 101/Antasari, SKPD Pemprov Kalsel, Forkopimda, Ulama, dan komunitas/ masyarakat umum. Dipimpin oleh Gubernur dan Ketua TP PKK, Raudatul Jannah, rombongan Kirab Merah Putih melintasi jalan sejauh 194 kilometer, dimulai dari Kodim 1022 Tanah Bumbu dan berakhir di Alam Roh 24, Kiram, Kabupaten Banjar.
“Perjalanan dari Banjarbaru ke Batulicin yang sebelumnya memakan waktu lima sampai enam jam, kini dapat ditempuh hanya dalam waktu sekitar 2 jam. Ini merupakan efisiensi waktu yang luar biasa dan akan membawa dampak positif bagi mobilitas masyarakat serta arus logistik di wilayah Banua,” ucap Sahbirin.
Lebih jauh, dampak strategis yang bisa dirasakan dari pembangunan jalan ini, yaitu terhubungnya dua kawasan industri nasional yang sangat vital, Jorong dan Batulicin dengan pusat perdagangan dan jasa di wilayah metropolitan Banjarbakula secara lebih efektif dan efisien,
“Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pemangku kepentingan yang telah memberikan komitmen luar biasa, sehingga pembangunan jalan Banjarbaru – Batulicin ini dapat berjalan dengan baik,” kata Sahbirin.
Sejalan dengan yang disampaikan Gubernur, salah satu warga Mantewe (Tanah Bumbu), Rusli, mengaku bangga dan bersyukur dengan hadirnya jalan bebas hambatan ini, yang mempermudah aksesnya menuju Banjarbaru.
“Jalan ini sudah mudah ke Banjarbaru, jadi sangat bermanfaat sekali,” ucapnya.
Senada, Ari, pendamping siswa SMAN 1 Mantewe yang turut hadir saat peresmian jalan, berterima kasih atas inisiasi Gubernur Sahbirin Noor, karena jalan yang dibangun dapat memudahkan akses siswa mengikuti perlombaan di luar kota.
“Selama ini jalan itu rusak, akhirnya sudah diperbaiki. Dulu itu jalan sampai Sungai Alut saja, kini telah terhubung ke kota,” kata Ari.
Menilik ke belakang, selama menjabat sebagai Gubernur sejak 2016 hingga kini, Gubernur Sahbirin Noor yang akrab disapa Paman Birin ini, secara rutin turun ke masyarakat melalui program Turdes “Turun ke Desa”. Tercatat, sampai dengan Juli kemarin, Paman Birin telah 10 kali melaksanakan Turdes “Menembus Batas” bersama Forkopimda dan perangkat daerah Pemprov Kalsel.
Turdes menjadi ajang Paman Birin untuk bertemu sekaligus menampung aspirasi masyarakat, yang kemudian direalisasikan ke dalam pembangunan daerah. Kondisi jalan dan kesejahteraan masyarakat menjadi perhatian utama. Tidak heran, banyak ruas jalan dibangun di masa kepemimpinannya.
Di sisi lain, saat Turdes “Menembus Batas ke-9” tahun lalu, Paman Birin juga memberikan fasilitas internet satelit di Desa Kuala Lupak, Barito Kuala, sebagai respons terhadap sulitnya akses informasi bagi warga setempat. Hal ini menunjukkan Paman Birin menyadari betul bahwa konektivitas dan aksesibilitas tidak terbatas pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga akses komunikasi.
“Dengan adanya jaringan internet ini, diharapkan potensi desa bisa terbuka lebih luas, sehingga kesejahteraan masyarakat bisa meningkat,” kata Paman Birin melalui Kepala Dinas Kominfo Kalsel, M. Muslim, saat Turdes tersebut.
Pembangunan infrastruktur yang menyeluruh, menjadi pondasi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kualitas hidup, dan mengurangi ketimpangan antar daerah. Dengan segala pembangunan yang telah Ia lakukan, Gubernur Sahbirin, berhasil mengentaskan desa tertinggal dan sangat tertinggal di Kalsel dua tahun lebih cepat dari target yang ditetapkan.
Keberhasilan ini diganjar dengan penghargaan yang diberikan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI bertepatan dengan Hari Jadi ke-74 Kalimantan Selatan pada 14 Agustus lalu di Siring 0 Kilometer Banjarmasin.
Berdasarkan data Dinas Pemberdayaan Desa (PMD) Kalsel, pada tahun 2016 lalu jumlah desa tertinggal dan sangat tertinggal di Kalsel mencapai 1.438 desa. Pada 2024 ini, angka tersebut menjadi nol, sehingga menjadikan 88 persen desa di Kalsel berkategori maju dan mandiri. Sementara sisanya berstatus desa berkembang. Capaian ini merupakan salah satu perwujudan dari visi Gubernur “Kalsel Maju” (Mandiri, Sejahtera, dan Berkelanjutan).
“Semua masyarakat berhak mendapatkan akses yang sama terhadap pembangunan dan kesejahteraan, karena desa dengan status desa sangat tertinggal dan desa tertinggal sudah tidak ada lagi di Banua,” kata Sahbirin. [riv/ril]
Sebarkan-
Business3 tahun ago
Wow! 7 Jam Tangan Seiko Untuk Pria Produk Terbaru Model Desain Trendy
-
Banjarbaru2 tahun ago
Tarif Parkir Inap Bandara Syamsudin Noor Mulai Rp 15.000 Per 24 Jam, Mobil Aman Selama Terbang
-
Banjarmasin3 tahun ago
Polsek Banjarmasin Selatan Gelar Rekontruksi Kasus Pembunuhan Malam Tahun Baru
-
Nasional3 tahun ago
Olimpiade Nasional 2022
-
Banjarmasin3 tahun ago
Pembelajaran Tatap Muka Di SDN Karang Mekar 1 Dan SMPN 8 Banjarmasin
-
Banjarmasin2 tahun ago
Pesan Ulama Sufi Jalaluddin Ar Rumi Untuk Menata Hidup Kita
-
Banjarmasin3 tahun ago
HUT TNI Ke-76, Lanal Banjarmasin Bersama Forkopimda Kalsel Gelar Upacara
-
Banjarmasin2 tahun ago
Berjalan Untuk Hindari Sarkopenia
-
Banjarmasin3 tahun ago
Thunder Fried Chicken Hadir Di Banjarmasin Dan Selalu Konsisten Gunakan Tenaga Kerja Lokal
-
Banjarmasin3 tahun ago
Polwan Polda Kalsel Beri Surprise Di HUT Kowad ke-60
Charlotet
29/06/2024 at 3:34 am
Wonderful analysis! Your insights are very enlightening. For more detailed information, check out: DISCOVER MORE. Keen to hear your views!
Lucyt
29/06/2024 at 11:25 pm
This piece provided a lot of food for thought. It was well-written and very informative. Let’s chat more about it. Feel free to visit my profile for more related content.