Pasar Murah, Warga Kecewa Barang Yang Mau Ditebus Kehabisan

BalainNews.com, BANJARMASIN – Kondisi perekonomian dunia yang tidak menentu juga pasca pandemi covid-19 ditambah kenaikan bahan bakar minyak, membuat Pemerintah siaga menjaga kestabilan perekonomian di dalam negeri.

Khususnya di Kota Banjarmasin, Pemerintah dalam hal ini Dinas Perdagangan dan Perindustrian melaksanakan pasar murah dengan berbagai jenis barang. Rabu (26/10/2022)

Bertempat di halaman Kantor Kecamatan Banjarmasin Selatan. Warga mulai berdatangan pada pukul 07.00 wita, sedangkan petugas tebus murahnya datang pukul 09.00 wita. Setiap warga sudah mendapatkan 1 kupon untuk menebus di pasar murah yang dibagikan Kelurahan masing masinh. Total kupon yang di bagikan kepada warga di 12 Kelurahan, Kecamatan Banjarmasin Selatan ini sebanyak 6.000 kupon.

Penebusan pasar murah ini mendapatkan subsidi dari Pemerintah Kota Banjarmasin sebesar Rp 20.000 per kupon untuk paket penebusan. Barang yang ditebus adalah minyak goreng 2 liter ditambah gula 1 kilogram dengan harga normal Rp 44.000, telor ayam ras satu rak harga normal Rp 44.000, bawang merah satu kilogram harga normal Rp 29.000.

Dari pesan yang diterima awak media balainnews.com bahwa banyak warga kecewa tidak dapat menebus barang yang di inginkannya dikarenakan kehabisan. Salah satu warga Rusbani menyarankan, kegiatan seperti ini dikaji ulang. Agar warga tidak kecewa dan menjadi korban tidak mendapatkan barang tebus murah. Sudah lama antri, uyuh (capek) aja yang didapat.

Camat Banjarmasin Selatan Drs. Firdaus, M.Si dihubungi via pesan whatsapps ditanya terkait pasar murah dan berapa paket yang tersedia mengatakan, “kami hanya menyediakan tempat dan membagikan kupon,”ujarnya.[rivani]