Daerah
Mengapa Putra Daerah Layak Jadi Pilihan Terbaik untuk Memimpin?
BalainNews.com, TANAH LAUT – Dalam proses pemilihan kepala daerah, kita sering kali dihadapkan pada pertanyaan mendasar tentang siapa yang paling pantas memimpin wilayah ini. Banyak yang berpendapat bahwa putra daerah adalah pilihan terbaik, karena mereka memiliki ikatan emosional yang mendalam dengan tanah kelahirannya. Mereka tidak hanya mengenal daerah ini secara geografis, tetapi juga memahami dengan baik sejarah, tradisi, serta nilai-nilai yang dipegang oleh masyarakat setempat.
Putra daerah adalah bagian tak terpisahkan dari komunitas ini. Mereka tumbuh besar di tengah masyarakat yang sama, merasakan setiap suka dan duka yang dihadapi oleh warga. Ikatan ini menciptakan rasa tanggung jawab yang lebih besar untuk melayani dan membangun daerah. Mereka tidak hanya memandang wilayah ini sebagai tempat yang harus dikelola, tetapi sebagai rumah yang harus dijaga dan dikembangkan demi kesejahteraan bersama.
Secara filosofis, kepemimpinan putra daerah mencerminkan prinsip “kebijaksanaan lokal”. Mereka yang dibesarkan di daerah ini lebih mungkin memahami konteks sosial dan budaya yang unik, yang sangat penting dalam pengambilan keputusan yang relevan. Kebijaksanaan lokal ini memungkinkan putra daerah untuk mengembangkan kebijakan yang lebih berkelanjutan dan selaras dengan kebutuhan serta aspirasi masyarakat. Kebijakan-kebijakan ini bukan hanya teori di atas kertas, tetapi langkah nyata yang mencerminkan apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
Lebih jauh lagi, putra daerah juga merupakan perwujudan nyata dari konsep kedaulatan rakyat. Sebagai pemimpin yang lahir dari komunitas itu sendiri, mereka menjadi simbol partisipasi rakyat dalam pemerintahan. Hubungan antara pemimpin dan rakyat menjadi lebih erat, menciptakan rasa saling percaya yang kuat. Ini adalah fondasi yang kokoh bagi demokrasi lokal yang sehat dan dinamis.
Pemahaman mendalam tentang tantangan dan peluang spesifik yang dihadapi oleh daerah ini juga menjadi salah satu keunggulan putra daerah. Pengetahuan ini tidak hanya mencakup aspek praktis, tetapi juga mencakup pemahaman yang mendalam tentang dinamika sosial dan aspirasi jangka panjang masyarakat. Dengan bekal ini, mereka dapat merumuskan visi pembangunan yang autentik dan relevan, yang benar-benar mencerminkan keinginan masyarakat.
Tidak hanya itu, seorang putra daerah yang menjadi kepala daerah memiliki tanggung jawab etis yang lebih besar. Mereka merasa bahwa memimpin daerah ini bukan hanya soal ambisi politik, tetapi juga soal mewujudkan nilai-nilai moral dan integritas yang diwariskan oleh leluhur dan komunitas. Mereka memahami bahwa keberhasilan mereka bukan hanya diukur dari hasil pembangunan, tetapi juga dari seberapa baik mereka menjaga warisan budaya dan identitas lokal.
Dalam era globalisasi yang semakin mendominasi, banyak wilayah berusaha mempertahankan keunikan dan identitas mereka. Di sinilah peran penting putra daerah sebagai penjaga identitas dan warisan budaya lokal. Dengan pemahaman yang mendalam tentang sejarah dan tradisi, mereka mampu menjaga dan mempromosikan identitas daerah, memastikan bahwa nilai-nilai lokal tetap hidup dan berkembang di tengah arus perubahan global.
Oleh karena itu, ketika kita berbicara tentang kepemimpinan yang ideal, putra daerah adalah pilihan yang membawa keunggulan yang tidak bisa diabaikan. Dengan ikatan emosional yang kuat, kebijaksanaan lokal, kedaulatan rakyat, dan tanggung jawab moral yang besar, putra daerah mampu memimpin dengan hati dan visi yang benar-benar selaras dengan aspirasi masyarakat. Ini adalah kepemimpinan yang berakar dalam pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dan kebutuhan masyarakat, yang pada akhirnya akan membawa kita semua menuju masa depan yang lebih baik. [riv]
SebarkanDaerah
Bank Kalsel Beri Bantuan Dana Pendidikan 25 Siswa(i) di Yayasan Pendidikan Islam Al Futuwwah Melalui KCS Kandangan
BalainNews.com, KANDANGAN – Salah satu tujuan nasional sebagaimana tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal ini sebagai upaya untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia yang handal.dan siap pakai untuk terjun kemasyarakat atau pemerintah.
Namun jenjang pendidikan yang harus dilewati adalah sangat panjang dan membutuhkan biaya yang tidak sedikit, oleh karenanya proses dalam pendidikan formal atau non formal harus benar-benar diperhatikan agar dapat melahirkan penerus bangsa yang unggul.
Berdasarkan hal tersebut Bank Kalsel melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) melalui Kantor
Cabang Syariah Kandangan memberikan bantuan pendidikan kepada 25 orang Siswa() yang Tergolong 8 Asnaf di Yayasan Pendidikan lslam Al Futuwwah Kandangan, Senin (18/11/2024).
Adapun dalam penyerahan bantuan tersebut dilakukan secara simbolis oleh Kepala Kantor Cabang Syariah Kandangan, M. Fadjrin dan Kepala Kantor Cabang Kandangan, Muhammad Louthfi Rahmany kepada Ketua Yayasan Pendidikan lslam Al Futuwwah Kandangan, Khairil Anwar.
“Dengan bantuan tersebut bantuan pendidikan dari UPZ Bank Kalsel melalui Kantor Cabang Syariah Kandangan dapat memberikan semangat baru kepada 25 anak Siswa(i) yang menerima bantuan pendidikan untuk dapat menyelesaikan pendidikan mereka di Yayasan Pendidikan Islam Al Futuwwah Kandangan,” ungkap M. Fadjrin.
Termasuk yang diberikan dalam kesempatan hari ini. Kalian bisa ikut berpartisipasi dalam program-program kegiatan yang diinisiasi Bank Kalsel dengan menyalurkan zakat, infak, dan sedekah melalui UPZ Bank Kalsel. Ada pun untuk Rekening Zakat, Infak dan Sedekah di Bank Kalsel Syariah dengan nomor 6500844928 (Zakat) dan 6500846214 (Infak dan sedekah) atas nama Unit Pengumpul Zakat Bank Kalsel. Untuk konsultasi dan konfirmasi transfer bisa melalui WA Center UPZ Bank Kalsel di nomor 0811505153. [adv/rivani]
SebarkanDaerah
Unjuk Rasa Warga Meruyung di Tunda, Polsek Janji Tutup TPS Liar
BalainNews.com, DEPOK – Meskipun semua perlengkapan aksi demo sudah disiapkan oleh warga meruyung-limo-kota depok, namun pelaksanaan aksi unjuk rasa dilokasi tempat pembuangan sampah (TPS) liar di Jalan Tiga Putra disekitar perumahan Lemigas & De Fatmawati, Kelurahan Meruyung-Kecamatan Limo, yang rencananya bakal dihelat pada hari Minggu (03/11/24) diputuskan ditunda.
Kesepakatan penundaan pelaksanaan aksi unjuk rasa tersebut tertuang dalam rapat pemantapan pelaksanaan aksi unjuk rasa yang dihadiri Kapolsek Cinere, AKP Pesta Hasiholan Siahaan, Sabtu malam (02/11/24).
Koordinator Aksi, Raden Bagus Wahyu Wibowo mengatakan, penundaan pelaksanaan aksi unjuk rasa disepakati dengan catatan penutupan lokasi TPS-TPS Liar dan penghentian segala aktivitas didalamnya akan ditangani oleh jajaran Polsek Cinere.
“Ya, pada Sabtu malam kami melaksanakan rapat pemantapan pelaksanaan aksi demo dan pada rapat itu hadir bapak Kapolsek Cinere yang meminta agar aksi demo ditunda dan pelaksanaan penutupan TPS-TPS Liar akan ditangani oleh Polsek Cinere, kami bisa menerima dengan catatan TPS-TPS Liar ditutup permanen, tidak ada lagi kegiatan didalam TPS dan semua sampah yang ada di areal TPS harus diangkut keluar,” urai Wahyu Wibowo yang juga menjabat sebagai Ketua RW 09, Perumahan Lemigas, Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo.
Sementara Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, Supian Derry mengatakan pihaknya sangat menghargai inisiatif Kapolsek Cinere yang akan berupaya menutup sekaligus menghentikan aktivitas di TPS liar guna menjaga kondusifitas wilayah, namun meski demikian dirinya mengatakan jika upaya pihak Polsek tidak membuahkan hasil maka warga meruyung-limo akan tetap melaksanakan aksi demo untuk menghentikan segala aktivitas di TPS-TPS liar tersebut.
“Kami menghaturkan terimakasih kepada Bapak Kapolsek beserta jajaran yang akan berupaya melakukan penutupan dan penghentian kegiatan di TPS liar itu secara persuasif, tapi mohon maaf jika upaya itu tidak berhasil dan dalam satu minggu kedepan TPS tidak ditutup maka kami akan melaksanakan aksi unjuk rasa karena semua perlengkapan demo sudah kami siapkan,” tegas Derry. n Asti Ediawan. [riv/aff]
SebarkanDaerah
OJK, TPAKD Tanah Laut dan Bank Kalsel Resmikan Ekosistem Keuangan Inklusif Desa Telaga Langsat untuk Akselerasi Akses Keuangan Menuju Desa Mandiri
BalainNews.com, TANAH LAUT – Dalam rangka mempercepat pengembangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui perluasan akses keuangan bagi masyarakat desa serta mensukseskan pembangunan desa melalui visi “Desa Dibina, Kota Ditata”, OJK Provinsi Kalimantan Selatan bersama Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Tanah Laut dan Bank Kalsel meresmikan Ekosistem Keuangan Inklusif (EKI) Desa Telaga Langsat.
Bank Kalsel hadir mengambil peran sebagai lembaga jasa keuangan yang menyediakan ragam produk/layanan untuk implementasi EKI di Desa Telaga Langsat. Produk dan layanan yang disediakan antara lain pembukaan rekening simpel di SDN 1 Telaga Langsat sebanyak 51 orang, pembukaan rekening masyarakat desa baik itu perangkat desa dan umum sebanyak 104 orang, penyaluran kredit UMKM sebanyak 11 NOA dengan jumlah plafond sebesar Rp1.351.000.000.
“Sebagai Banknya Urang Banua, Bank Kalsel berkomitmen untuk berkontribusi pada pengembangan desa di Kabupaten Tanah Laut, khususnya Desa Telaga Langsat, yang mana pengembangan desa ini selaras dengan program OJK dalam Ekosistem Keuangan Inklusif Desa,” ungkap Direktur Utama Bank Kalsel Fachrudin dalam sambutannya.
Kedepannya Bank Kalsel akan konsisten untuk tetap mentransmisikan pengembangan desa ini melalui ragam produk/layanan keuangan Perbankan.
“Dari sisi edukasi keuangan bagi seluruh kalangan Masyarakat baik umum maupun pelajar, pengelolaan keuangan desa dan UMKM dengan ketersediaan permodalan yang terjangkau dan mudah bagi UMKM untuk dapat mengembangkan usahanya,” bebernya.
Sementara dalam sambutannya, Kepala OJK Provinsi Kalimantan Selatan Agus Maiyo percaya bahwa dengan adanya program EKI dapat mengembangkan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui perluasan akses keuangan bagi masyarakat.
“Kami menghimbau para penduduk Desa Telaga Langsat dapat memanfaatkan setiap produk dan layanan keuangan sesuai kebutuhan. Penduduk dapat memanfaatkan tabungan untuk menyimpan uang yang aman dan mempermudah transaksi pembayaran, serta memanfaatkan kredit yang diperoleh dengan bijaksana, dan menggunakan perlindungan jaminan ketenagakerjaan sesuai kebutuhan,” terangnya.
Pj Bupati Tanah Laut H. Syamsir Rahman mengatakan bahwa pemerintah daerah melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) hadir dengan tujuan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami berusaha membuka akses keuangan yang lebih produktif, mendorong lembaga jasa keuangan untuk berperan dalam pembangunan ekonomi daerah, serta menggali potensi yang dimiliki setiap wilayah untuk dikembangkan lebih lanjut,” pungkas Syamsir.
Rangkaian Peresmian Ekosistem Keuangan Inklusif Desa Telaga Langsat meliputi kegiatan pagelaran tarian budaya, pengundian doorprize, pagelaran Pasar Murah untuk membantu masyarakat dalam ketersediaan barang pokok ke desa yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi dan Perdagangan Kabupaten Tanah Laut.
Hadir pada kegiatan tersebut Pj. Bupati Tanah Laut, Pj. Sekretaris Daerah Tanah Laut, Kepala OJK Provinsi Kalimantan Selatan, Direktur Utama Bank Kalsel, Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Tanah Laut, Pejabat di Lingkungan SKPD Kabupaten Tanah Laut, Para Pemimpin Forkopimcam, Camat, Komandan Rayon Militer, Kepolisian Sektor, termasuk Kepala Desa Telaga Langsat. [adv/rivani]
SebarkanDaerah
Gema Suara Dukungan Masyarakat di Pelosok Desa Tanah Laut, Buat H Bambang Alamsyah Berdiri Melangkah Maju Sebagai Calon Bupati 2024-2029
BalainNews.com, PELAIHARI – Setelah lima tahun menikmati kehidupan yang lebih tenang, jauh dari panggung politik, H. Bambang Alamsyah menikmati kedekatan dengan keluarga dan orang-orang terkasih. Mantan Bupati Tanah Laut periode 2013-2018 ini kini lebih banyak menghabiskan waktunya untuk menata usaha perkebunan, sebuah dunia yang memberinya kebahagiaan dan kedamaian. Ia mendampingi anak-anaknya tumbuh, merawat keluarga dengan penuh cinta, serta menjalankan tanggung jawab sebagai anak yang berbakti kepada kedua orang tuanya.
Namun, di tengah kesederhanaan hidupnya, gema dukungan dari masyarakat Tanah Laut justru semakin nyaring terdengar. Dari berbagai penjuru desa, suara-suara harapan datang, meminta H. Bambang kembali memimpin daerah yang begitu dicintainya. Masyarakat mengingat kepemimpinannya yang tenang, bijak, dan penuh perhatian terhadap kebutuhan warganya. Mereka melihatnya sebagai sosok yang mampu memimpin tanpa pamrih, seorang pemimpin yang tidak hanya mengabdi ketika berkuasa, tetapi juga ketika kembali menjadi bagian dari masyarakat biasa.
Dukungan ini terus mengalir, bukan karena janji atau ambisi politik yang memaksa, tetapi karena kerinduan akan pemimpin yang berjiwa merakyat. Dalam kesahajaannya, H. Bambang menjadi simbol harapan yang nyata bagi warga desa. Sosoknya yang rendah hati dan terus terhubung dengan masyarakat membuat orang-orang di Tanah Laut percaya bahwa hanya dengan pemimpin yang tulus, desa-desa mereka bisa tumbuh lebih sejahtera.
Meskipun H. Bambang tak pernah terpikir untuk kembali mencalonkan diri sebagai Bupati Tanah Laut di Pilkada 2024, dukungan ini membuatnya merenung dalam. Ia sadar bahwa menjadi pemimpin bukan hanya soal jabatan, tetapi juga soal pengorbanan. Bagi masyarakat, mereka siap berkorban, berdiri di belakangnya, meyakini bahwa kepemimpinannya akan membawa angin perubahan bagi daerah mereka. Dalam hati mereka, H. Bambang adalah sosok yang telah membuktikan, bahwa pemimpin terbaik adalah yang siap dikorbankan untuk kepentingan banyak orang.
Kini, pertanyaan yang tersisa bukan lagi tentang apa yang diinginkan H. Bambang, tetapi tentang bagaimana dia akan menanggapi kepercayaan besar yang diberikan oleh hampir seluruh desa di Tanah Laut. Sebuah kepercayaan yang lahir dari cinta, pengorbanan, dan kerinduan pada sosok pemimpin yang sederhana, tulus, dan membawa harapan. Apakah ia akan kembali? Ataukah ia tetap memilih jalannya yang tenang bersama keluarga? Apapun keputusannya, masyarakat Tanah Laut tahu bahwa H. Bambang Alamsyah telah memberikan yang terbaik bagi mereka dengan atau tanpa jabatan. [riv]
SebarkanDaerah
Kesehatan Gratis, Pupuk Untuk Petani dan Pendidikan Program Prioritas Bambang Alamsyah
BalainNews.com, PELAIHARI – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tanah Laut nomor urut 2, H Bambang Alamsyah dan Ikhwan Khariri (BAIK). H Bambang Alamsyah memulai rangkaian sosialisasi dengan kunjungan ke Desa Pemuda, Kecamatan Pelaihari, Jumat (11/10).
Acara ini dihadiri lebih dari 50 warga setempat yang antusias mendengar langsung visi dan program yang diusung oleh Bambang, mantan Bupati Tanah Laut periode 2013–2018.
Dalam kesempatan tersebut, Bambang menyampaikan rencana untuk mengembalikan program-program pro-rakyat yang pernah ia jalankan, terutama di sektor kesehatan dan pendidikan.
Bambang menegaskan, “Saya ingin seluruh masyarakat mendapatkan akses kesehatan yang baik, terutama bagi yang kurang mampu,” ucapnya.
Meskipun ada BPJS, Bambang menyadari banyak masyarakat yang kesulitan membayar iuran. Oleh karena itu, program kesehatan gratis akan dihadirkan kembali, khususnya untuk mereka yang membutuhkan.
RSUD Hadji Boejasin yang telah dibangun hingga lima lantai akan terus dikembangkan dengan melengkapi fasilitas kesehatan dan sumber daya manusia, termasuk dokter spesialis. Hal ini diharapkan dapat mengurangi kebutuhan masyarakat untuk berobat ke luar daerah, sehingga menghemat biaya transportasi.
Saat ditanya apakah warga mendukung program ini, serempak mereka menjawab, “Lanjutkan!”, Hal ini menunjukkan antusiasme warga terhadap janji-janji yang disampaikan Bambang.
Di bidang pendidikan, Bambang juga berjanji untuk mengembalikan program bantuan pendidikan yang sempat berjalan pada 2017.
“Dulu, kami memberikan bantuan perlengkapan sekolah untuk 6.000 anak dari keluarga kurang mampu, termasuk yang bersekolah di pesantren. Ini akan kita kembalikan,” kata Bambang.
Dia menekankan pentingnya membantu anak-anak dari keluarga tidak mampu agar tetap semangat untuk melanjutkan pendidikan.
Selain kesehatan dan pendidikan, Bambang juga fokus pada sektor pertanian, yang dianggap strategis untuk Tanah Laut, terutama dalam menyokong Ibu Kota Negara (IKN). Dia berjanji untuk menyediakan pupuk gratis dan traktor bagi petani, agar mereka dapat bersaing dengan daerah lain, khususnya di Jawa.
Siti Aisyah, seorang warga Desa Pemuda yang juga anggota kelompok tani, menyatakan dukungannya terhadap program ini.
“Program pupuk gratis dan traktor sangat bagus karena saat ini pupuk mahal dan traktor sulit didapat. Kami sangat menunggu kehadiran putra daerah seperti Bambang yang peduli terhadap nasib petani,” ujarnya.
Setelah kunjungan ke Desa Pemuda, Bambang melanjutkan silaturahmi ke warga Desa Panggung, Kecamatan Pelaihari. Salah satu warga, Septian, mengucapkan, “Alhamdulillah H Bambang Alamsyah maju lagi menjadi calon Bupati Tanah Laut. Semoga program untuk memajukan pertanian yang pada 5 tahun lalu kembali lagi, dan kami warga Desa Panggung dapat menikmati program tersebut untuk kemajuan pertanian di Tanah Laut.”
Warga Desa Pemuda dan Panggung, yang mayoritas petani, menyambut baik kehadiran Bambang Alamsyah. Banyak yang optimis bahwa dengan pengalaman dan rekam jejaknya sebagai mantan Bupati, dia akan kembali memajukan Tanah Laut. Harapan besar disematkan pada program-program yang diusung Bambang dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. [riv/rdr]
Sebarkan-
Business3 tahun ago
Wow! 7 Jam Tangan Seiko Untuk Pria Produk Terbaru Model Desain Trendy
-
Banjarbaru2 tahun ago
Tarif Parkir Inap Bandara Syamsudin Noor Mulai Rp 15.000 Per 24 Jam, Mobil Aman Selama Terbang
-
Banjarmasin3 tahun ago
Polsek Banjarmasin Selatan Gelar Rekontruksi Kasus Pembunuhan Malam Tahun Baru
-
Nasional3 tahun ago
Olimpiade Nasional 2022
-
Banjarmasin3 tahun ago
Pesan Ulama Sufi Jalaluddin Ar Rumi Untuk Menata Hidup Kita
-
Banjarmasin3 tahun ago
Pembelajaran Tatap Muka Di SDN Karang Mekar 1 Dan SMPN 8 Banjarmasin
-
Banjarmasin3 tahun ago
Berjalan Untuk Hindari Sarkopenia
-
Banjarmasin3 tahun ago
Polwan Polda Kalsel Beri Surprise Di HUT Kowad ke-60
-
Banjarmasin3 tahun ago
HUT TNI Ke-76, Lanal Banjarmasin Bersama Forkopimda Kalsel Gelar Upacara
-
Banjarmasin3 tahun ago
Thunder Fried Chicken Hadir Di Banjarmasin Dan Selalu Konsisten Gunakan Tenaga Kerja Lokal